Minggu, 07 April 2013

Gerbang Universal

Gerbang universal adalah salah satu gerbang dasar yang dirangkai sehingga menghasilkan output yang sama dengan gerbang dasar lainnya. Adapun gerbang universal tersebut adlah NAND Gate dan NOR Gate.
  1. NAND Gate sebagai OR Gate
    OR Gate dapat dibuat dengan menggunakan NAND Gate (Gambar 1). Output dari suatu rangkaian OR Gate akan berada pada logik 0 jika dan hanya jika semua inputnya pada keadaan 0.Dan output akan berada pada keadaan logik 1 apabila salah satu inputnya atau semuanya pada keadaan logik 1.

  2. NAND Gate Sebagai NOT Gate
    NOT Gate dapat dibuat denga menggunakan NAND Gate (Gambar 2). Bila input diberi nilai logik 1 maka outputnya menjadi logik 0 begitu juga sebaliknya 







>>Selengkapnya.....
Read more »

Kamis, 24 Januari 2013

Master Slave JK Flip-Flop

JK flip-flop sering disebut dengan JK FF induk hamba atau Master Slave JK FF karena terdiri dari dua buah flip-flop, yaitu Master FF dan Slave FF. Master Slave JK FF ini memiliki 3 buah terminal input yaitu J, K dan Clock. Sedangkan IC yang dipakai untuk menyusun JK FF adalah tipe 7473 yang mempunyai 2 buah JK flip-flop dimana lay outnya dapat dilihat pada Vodemaccum IC (Data bookc IC). Kelebihan JK FF terhadap FF sebelumnya yaitu JK FF tidak mempunyai kondisi terlarang artinya berapapun input yang diberikan asal ada clock maka akan terjadi perubahan pada output.

Dengan IC 7472
Tabel Kebenaran
    J        K    Q Ket
0 0 Qn Mengingat
0 1 0 Reset
1 0 1 Set
1 1 Don't Care Toggle

Sebuah master slave JK Flip Flop di bentuk dari dua buah SR Flip Flop, dimana operasi dari kedua SR Flip Flop tersebut dilakukan secara bergantian, dengan memberi input Clock yang berlawanan pada ke dua SR Flip Flop tersebut. Prinsip dasar dari Master Slave JK adalah: jika Clock diberi input “1”, gerbang AND 1 dan 2 akan aktif, SR Flip Flop ke 1 akan menerima data yang di masukkan melalui input Jdan K, semantara gerbang AND 3 dan 4 tidak aktif, sehingga SR Flip Flop ke 2 tidak ada respon. Sebaliknya jika Clock dari input 0, gerbang 3 dan 4 aktif, slave akan mengeluarkan output di Q dan Q’, sementara master tidak merespon input, karena gerbang AND 1 dan 2 tidak aktif.

Rangkaian JK FF
 
Read more »

Senin, 17 Desember 2012

Tugas Menyusun Makalah Akhir MK Pancasila dan Nama Kelompok

Tugas dari Pak. Hairil Wadi

KETENTUAN MENYUSUN MAKALAH AKHIR.

  1. Menyerahkan judul makalah (Lebih bagus jika disertai  outline: sub-sub yang diuraikan/deskripsikan
  2. Nilai makalah ditentukan oleh : a) orisinalitas tulisan, b) daya tarik permasalahan, c) Prosedur penulisan makalah, d) Isi makalah, e) dukungan data,  e) dukungan literatur/refrensi 
  3. Makalah disusun dengan font 12, times new roman, spasi 1,5
  4. Isi makalah maksimal 7 halaman
  5. Pengumpulan makalah seminggu sebelum presentasi dilakukan secara berkelompok sesuai tahap presentasi
  6. File makalah yang dikumpulkan dalam bentuk soft copy sesuai tahap presentasi (sesuai kelompok)
  7. Bagi yang terlambat mengumpulkan sesuai waktu yang sudah ditentukan berarti makalahnya tidak diterima
  8. Yang tidak presentasi berarti dianggap diskualifikasi ( tidak ada nilai) tanpa  alasan yang jelas
  9. Isi Makalah   selalu dikaitkan dengan Pancasila
  10. Format Penyusunan  Makalah
Cover
Kata Pengantar
Daftar isi
BAB I
Pendahuluan
A.    Latar Belakang
B.    Rumusan Masalah
BAB II
Pembahasan
BAB III
Penutup
                   Kesimpulan

Daftar Pustaka


Contoh Onliene
TOPIK         : PEMBANGUNAN PENDIDIKAN
JUDUL                  :……………………………………………………

_______________________________________________________________________
Nama Kelompok
_______________________________________________________________________


NAMA-NAMA KELOMPOK  PENYAJIAN MAKALAH
MATA KULIAH           : PEND PANCASILA
KELAS/SEMESTER    : 3/III
JURUSAN                    : TEKNIK ELEKTRO - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS MATARAM

NAMA DAN TOPIK

RIASTU GUNAJI
HULAIPI
JUSMAN ALVIAN SOFYAN
ALFAN ADITIA
MUHAMMAD TAUPIK ALVIA
RETMAN FAERUS
TOPIK: PANCASILA DAN  PEMBANGUNAN PENDIDIKAN

BAIQ IFI NAWAL AKIFI
MUHAMMAD TORIK
LINDA KOMALASARI
M. SOFYAN HAKIM
JUMADI
DWI KURNIAWAN P
TOPIK:
PANCASILA DAN PEMBANGUNAN HUKUM

FATHURRAHMAN
MUHAMMAD RIFAI
HAERURROZI
M. FEBRIANSAH FADLI
PRAYOGA HIDAYAT
TOPIK: PANCASILA DAN PEMBANGUNAN  EKONOMI

LINA USMIATI
ULLY CAHYATI
STEVIRA RAHMAN
SAHBUDIN
KHAIRUL NIZAM
TOPIK: PANCASILA DAN PEMBANGUNAN  SOSIAL BUDAYA

IKA RATNA CAROLIA
ITA ISNAWATI
ZULKARNAEN ADI S
MHD. MUNAWIR HARIS
NUKRAH
TOPIK: PANCASILA DAN PEMBANGUNAN AGAMA

GALIB MANSUR
PUJI EKA ASTUTI
JUMAIT
AWALUDIN
BAHRUDIN
RUDI ADHITIA
TOPIK: PANCASILA DAN PEMBANGUNAN  PERTAHANAN KEAMANAN

AGUS BUDI NURCAHYONO
ZULKARNAEMI
HERUNA SAPUTRA
HUSNUL HARIFANDI
DIAN ASGAR
TOPIK: PANCASILA DAN PEMBANGUNAN POLITIK

ERINA NURSHOLIHATUN
MARWAN
SUMIYATI
YUSIKA ADE PRAKASIH
ARIFUBILLAH
AHMADI
TOPIK:
PANCASILA DAN PEMBANGUNAN

RIZKY IDAMANTI
ARIF HIDAYATULLAH
SUHUFI RAMADHAN
ANDIKA NUGRAHA
RULLY AHSANI YUSRON
FAHRURROZI
TOPIK: PANCASILA DAN PEMBANGUNAN IDEOLOGI

ISLAHUDIN
HUSNUL KAHFI
I MADE SULASTRA
ADHAR
HAMDANURAHMAN
LALU ANJA SUKMANA
TOPIK: PANCASILA DAN PENGEMBANGAN IPTEK


CATATAN:
  • MASING-MASING KELOMPOK MENGEMBANGKAN SENDIRI JUDUL  BERDASARKAN TOPIK YANG SUDAH DIBAGI. UNTUK LEBIH JELASNYA SILAHKAN MASING-MASING KELOMPOK MELIHAT ATURAN DAN PROSEDUR PENYUSUNAN MAKALAH DI FORMAT PENYUSUNAN MAKALAH
  • YANG PERSENTASI UNTUK HARI JUM'AT BESOK  21-12-2012 ADALAH KELOMPOK 1-5
  • SEDANGKAN UNTUK KELOMPOK SELANJUTNYA, HARI JUM'AT 28-12-2012
  • UNTUK KETERANGAN SELANJUTNYA, HUBUNGI SAHBUDIN, KELAS X...
Read more »

Sabtu, 11 Agustus 2012

SekilaS Tentang KOMIT 2011 [FT UNRAM]

Keakraban dan Orientasi Mahasiswa Teknik atau yang lazim disebut KOMIT, merupakan salah satu program kerja BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MATARAM untuk memperknalkan apa saja yang terdapat di fakultas teknik dan bagaimana teknik sendiri, tentang bagaimana besok ketika menjadi kaum intelektual muda di civitas akademika teknik dan mengetahui segala sesuatu yang  berkaitan dengan teknik.

KOMIT diadakan dengan tujuan merubah pola pikir dan watak yang didalamnya adalah siswa menjadi mahasiswa serta membentuk paradigma atau kerangka pola pikir yang kritis, ilmiah dan objektif agar mampu menghadapi arus globalisasi yang menuntut mahasiswa yang mampu berkompetensi.

KOMIT pun membuka lebar kesempatan sebebasnya bagi mahasiswa baru untuk mengembangkan bakat dan kegemaran sesuai dengan minat dan kemampuannya dan akan diarahkan pada tempatnya (UKF, UKK, HMJ). Amat sangat disayangkan jika tidak mengikuti segala rangkaian acara KOMIT, karena dari KOMIT mahasiswa/i baru dapat memprediksi dan mengetahui bagaimana ketika menghadapi perkuliahan dan tidak mengalami kebingungan ketika menjadi mahasiswa Teknik dan disanapun dapat menyalurkan aspirasi minat, bakat dan kegemaran. Seperti membuat robot (HME), gokart dan roket air (HMM) serta merancang sebuah gedung (HMS) dan kreatifitas lainnya.

Perlu diketahui dari KOMIT juga diajarkan bagaiaman ketika menghadapi tugas-tugas besar. Untuk mendapatkan soalnya serta mengetahui bagaimana cara atau solusi menghadapi tugas-tugas besar tersebut, dapat diperoleh pada buku pedoman PROTEK. Tidak berbeda jauh dengan ketika sekolah, di Fakulta Teknik UNRAM ini terdapat program beasiswa. Untuk mendapatkan beasiswa tersebut, mahasiswa/i baru dapat mendaftarkan diri di BEM FT UNRAM dengan syarat melampirkan salah satunya adalah sertifikat KOMIT saat mendaftarkan diri di BEM FT UNRAM.

Untuk seluruh mahasiswa/i baru yang lulus atau diterima di FT UNRAM wajib mengikuti rangkaian acara KOMIT. 

KOMIT ini merupakan representatif embrio segala kegiatan kampus ungu kita dengan membentuk mahasiswa/i baru Fakultas Teknik yang intelek, berbudaya serta berdaya saing untuk Teknik yang lebih baik.

SALAM PERJUANGAN...............!!!
(HIDUP MAHASISWA.............!!!)

GEDUNG UNGU FT UNRAM

Read more »

Jumat, 27 Juli 2012

Materi / Bahan Teknik Listrik | Ilmu Bahan Listrik

Definisi Tentang Bahan :  

  • Bahan Penghantar (conductors) adalah bahan yang dapat menghantarkan arus listrik dengan mudah.
    Bahan ini mempunyai daya hantar (electrical conductivity) yang besar dan tahanan listrik (electrical resistance) kecil.
  • Bahan Penyekat (insulating materials) adalah bahan yang berfungsi untuk menyekat (memisahkan dua penghantar yang bertegangan) agar tidak terjadi kebocoran arus listrik apabila kedua penghantar tersebut bertegangan. Bahan penyekat yang sering ditemui dalam teknik listrik adalah plastik, karet, dan sebagainya. Maka dengan demikian, bahan penyekat (isolator) sebaiknya memiliki tahanan jenis yang besar serta tegangan tembus yang tinggi.
  • Bahan Setengah Penghantar (Semi Konduktor) adalah bahan yang mempunyai daya hantar lebih kecil dibandingkan dengan bahan konduktor, tetapi lebih besar dibandingkan bahan isolator.
    Dalam teknik elektronika, banyak dipakai semi konduktor dari bahan germanium (Ge) dan Silicon (Si). Dalam keadaan aslinya, Ge dan Si adalah bahan pelikan dan merupakan isolator.
    Dalam pembuatannya di Pabrik bahan-bahan tersebut diberi kotoran. Dengan maksud jika bahan tersebut dikotori dengan alumunium maka diperoleh bahan semikonduktor type P (bahan yang kekurangan elektron/mempunyai sifat positif). Jika dikotori dengan fosfor maka yang dipeoleh adalah semikonduktor jenis N (bahan yang kelebihan electron, sehingga bersifat negative). Ge mempunyai daya hantar lebih tinggi dibandingkan Si, sedangkan Si lebih tahan panas dibanding Ge.
  • Bahan Magnetik (Magnetic Materials) dikelompokkan menjadi 3 kelompok, yaitu ferro magnetic, para-magnetic dan dia-magnetic. Bahan ferro-magnetic adalah bahan yang mempunyai permeabilitas tinggi dan mudah sekali dialiri garis-garis gaya magnet.
            Contoh bahan yang mempunyai permeabilitas tinggi adalah besi, besi pasir, stalloy, dan sebagainya. magnet yang merupakan magnet permanen, misalnya alnico, cobalt, baja arang, dan sebagainya. Baja untuk magnet sering dijumpai pada pelat-pelat motor/generator, pelat-pelat transformator, dan sebagainya.
        Dalam bidang elektronika, digunakan bahan magnet misalnya pada speaker, alat-alat ukur elektronika, dan sebagainya.
  • Bahan Super Konduktor. Pada tahun 1911, Kamerligh Onnes mengukur perubahan tahanan listrik yang disebabkan oleh perubahan suhu Hg dalam helium cair. Dia menemukan bahwa tahanan listrik tiba-tiba hilang pada suhu 4,153°K. Sampai saat ini telah ditemukan sekitar 24 unsur hantaran super dan lebih banyak lagi paduan dan senyawa yang menunjukkan sifat-sifat hantaran super. Temperatur kritisnya berkisar antara 1 samapai 19° Kelvin.
        Bahan-bahan lead (timah), tin (timah patri), alumunium, dan mercury, pada suhu mendekati 0°K mempunyai resistivitas nol.
  • Bahan Nuklir. Bahan nuklir sering dipakai sebagai bahan bakar reaktor nuklir. Reaktor nuklir adalah pesawat yang mengandung bahan-bahan nuklir yang dapat membelah, yang disusun sedemikian sehingga suatu reaksi berantai dapat berjalan dalam keadaan dan kondisi terkendali.
    Dengan sendirinya syarat agar suatu bahan dapat dipergunakan sebagai bahan bakar nuklir adalah bahan yang dapat mengadakan fisi (pembelahan atom). Dalam reaktor nuklir digunakan bahan bakar uranium 235, plutonium-239, uranium-233.


Sifat-Sifat Bahan


       Dalam menggunakan suatu bahan/peralatan harus memiliki suatu pengetahuan dan  keahlian/mengenal suatu sifat-sifat suatu jenis bahan agar dalam penggunaannya tepat sehingga tidak menimbulkan kerugian atau bahaya dalam penggunaannya.
      Bagi yang mereka mengetahui  sifat-sifat bahan yang digunakan, akan memperlakukan bahan yang digunakan dengan sebaik-baiknya.
       Bila memahami bahan apa yang harus dipakai untuk suatu maksud tertentu, maka dapat mencari alternatif bahan pengganti, dan sebagianya.
         Bahan tersebut dapat berbentuk padat, cair, atau gas. Wujud bahan tertentu juga bisa berubah pada suhu tetentu (Padat, cair, gas).
         Selain pengelompokan berdasarkan wujud tersebut dalam teknik listrik ada beberapa pengelompokan  jenis bahan antara lain:
  • Bahan besi 
  • Bahan penghantar
  • Bahan penyekat
  • Bahan semi konduktor ( setengah Penghantar)
  • Bahan magnetis
  • Bahan super konduktor
  • Bahan nuklir
  • Bahan khusus(untuk kontak-kontak, sekring dsb)
Dalam pemilihan jenis bahan listrik, selain sifat listrik, perlu dipertimbangkan beberapa sifat lain dari bahan, yaitu :
  1. Sifat Mekanis
  2. Sifat Fisis
  3. Sifat Kimia. 
  1. Sifat Mekanis, yaitu perubahan bentuk dari suatu benda padat akibat adanya gaya-gaya dari luar yang bekerja pada benda tersebut. Jadi adanya perubahan itu tergantung kepada besar kecilnya gaya, bentuk benda, dan dari bahan apa benda tersebut dibuat.
    Jika tidak ada gaya dari luar yang bekerja, maka ada tiga kemungkinan yang akan terjadi pada suatu benda :
    • Bentuk benda akan kembali ke bentuk semula, hal ini karena benda mempunyai sifat kenyal (elastis).
    • Bentuk benda sebagian saja akan kembali ke bentuk semula, hal ini hanya sebagian saja yang dapat kembali ke bentuk semula karena besar gaya yang bekerja melampaui batas kekenyalan sehingga sifat kekenyalan menjadi berkurang. 
    • Bentuk benda berubah sama sekali, hal ini dapat terjadi karena besar gaya yang bekerja jauh melampaui batas kekenyalan sehingga sifat kekenyalan sama sekali hilang.
  2. Sifat Fisis, Benda padat mempunyai bentuk yang tetap (bentuk sendiri), dimana pada suhu yang tetap benda padat mempunyai isi yang tetap pula. Isi akan bertambah atau memuai jika mengalami kenaikkan suhu dan sebaliknya benda akan menyusut jika suhunya menurun. Karena berat benda tetap , maka kepadatan benda akan bertambah, sehingga dapat disimpulkan sebagai berikut :
    • Jika isi (volume) bertambah (memuai), maka kepadatannya akan berkurang 
    • Jika isinya berkurang (menyusut), maka kepadatan akan bertambah
    • Jadi benda lebih padat dalam keadaan dingin daripada dalam keadaan panas
  3. Sifat Kimia, berkarat adalah termasuk sifat kimia dari suatu bahan yang terbuat dari logam. Hal ini terjadi karena reaksi kimia dari bahan itu sendiri dengan sekitarnya atau bahan itu sendiri dengan bahan cairan. Biasanya reaksi kimia dengan bahan cairan itulah yang disebut berkarat atau korosi. Sedangkan reaksi kimia dengan sekitarnya disebut pemburaman.

 Pengaruh Medan Listrik
Logam dan semikonduktor dapat menghantarkan/ mengalirkan muatan listrik apabila ditempatkan medan listrik
  • Daya hantar σ tergantung terhadap jumlah pembawa muatan n, besar muatan q, dan mobilitas μ dari pembawa muatan.
    Konduktivitas adalah kebalikan dari pada tahanan jenis ρ:1/ρ =σ = nqμ
Pada logam dan semikonduktor, elektron adalah merupakan pembawa muatan-muatan.
Tahan jenis merupakan ρ merupakan suatu sifat dari bahan sehingga tidak tergantung kepada bentuknya.
Tahana jenis suatu bahan dapat dihitung dengan: R = ρL/A .,  V= I.R atau I = V/R
           P = V.I atau P = I . R

    Contoh. Untuk dikerjakan dirumah.
Suatu balok arang (carbon) dengan ukuran 1 cm x 1 cm x 50 cm. Tahanan jenis arang pada suhu 20 derajad celcius adalah 3,5 x 10-5 ohm meter
- Berapa besarnya tahanan antara antara 2 sisi yang berbentuk bujur sangkar
- Berapa besarnya tahanan antara 2 sisi yang berbentuk empat persegi panjang.

Pengaruh Suhu Terhadap Tahanan
  1. Memperbesar  tahanan untuk logam-logam murni, kenaikan tahanan tersebut cukup besar pada kenaikan suhu tertentu. Logam murni mempunyai koefisien suhu positif sebab dengan bertambahnya suhu, sehingga tahanan juga makin besar.
  2. Memperbesar tahanan untuk logam-logam paduan, namun dapat diabaikan karena kecil.
  3. Memperkecil tahanan untuk elektrolit dan isolator, (kertas, karet gelas, mika dsb).

Hubungan antara perubahan suhu terhadap nilai tahanan dapat dinyatakan :
    R2 = R1{1 + α  (t2-t1)}
    dan apabila t1 = 0 derajat C, maka
    Rt = Ro (1 + αot) Dimana:
 R1 = besar tahanan pada suhu t1 (dlm ohm)
 R2 = besar tahanan pada suhu t2 (dlm ohm)
  t2 = suhu sebelum ada perubahan
  t1 = suhu sesuda terjadi perubahan
  Rt = besar tahan pada suhu t
 R0 = besar tahan pada suhu 0 derajat C
  α = koefisien suhu tahanan

Soal-soal yang dikerjakan
  1. Koefisien suhu tembaga (cooper) adalah 39,3 x 10-4 tahanan pada suhu 200 C adalah 30 ohm. Kemudian bahan dipanasi sampai t sebesar 800 C . Hitunglah tahanan pada t = 80o C.
  2. Tahanan jenis tembaga pada suhu 200 C adalah 1,77 x 10-8 ohm meter, α = 0,0038, hitunglah tahanan jenis pada 30 0 c.
  3. Tahanan suatu gulungan elektromagnetik kawat tembaga pada suhu 200 C adlah 30 ohm. Tentukan tahanan pada suhu 800 C. Koefisien suhu tahanan pada t = 0 0 c adalah 42,7 x 10-4


Refrensi : Materi Kuliah Ilmu Bahan Listrik, Teknik Elektro UNRAM
Read more »

Minggu, 22 Juli 2012

Selamat Atas dibukanya S1 Teknik Informatika FT UNRAM

Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor : 195/E/O/2012 (Program Studi S-1 Teknik Informatika)

Selamat diucapkan pada civitas akademika Universitas Mataram yang utama kepada Fakultas Teknik khusus Teknik Elektro yang sudah berbagi Dosen untuk terselenggaranya Program Peyelenggaraan Program Studi Teknik Informatika (S-1) di Universitas Mataram.

SK Teknik Informatika


unram.ac.id
Read more »

Mars Teknik Unram [Memori OSPEK 2011]

Klo bicara ospek, melekat sekali memori ospek fakultas teknik 2011 universitas mataram atau anak teknik sering menyingkatnya KOMIT (Keakraban dan Orientasi Mahasiswa Teknik) , yang mana gue keinget sekali waktu ospek... mesti hapal nie lagu,klo gak hapal, gk dikasih masuk...hahahaha... mana pas ospek rasanya kayak waktu penjajahan belanda.... harus persiapkan ini ,itu, yang bikin saya gk bisa tenang klo udah plg...haahahaha.... apalagi pas disuruh gambar... paling anti, tapi yang namanya sesuatu hal yang mesti dijalankan, akan berlalu pada akhirnya...heehehehe... okelah, nie sedikit Mars Teknik Universitas Mataram yang gue dapatkan pada saat ospek fakultas teknik unram. Cekidooooooooot..........!!!

Mars Teknik

Teknik UNRAM makin jaya
Anak teknik makin gaya
Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Elektro menyatu
UNRAM eksis karena teknik

Kami ini profil teknik
Profil baja profil beton
Profil kabel profil diesel
Sipil Mesin dan Elektro
Teknik Unggul selalu

Pake otak, pake nalar
Itu dia orang teknik
Dengan kemanusiaan
Dengan persaudaraan
Kawah teknik pasti KOMIT
Read more »